Android adalah salah satu sistem operasi berbasis Linux untuk
telepon pintar atau komputer tablet. Android mempersilakan para developer untuk mengembangkan
atau menciptakan aplikasi sendiri. Untuk memulai mengembangkan atau menciptakan
aplikasi berbasis Android maka diperlukan Android SDK serta aplikasi pendukung
lainnya. Pada artikel ini, kita akan mempelajari cara instalasi Android SDK
serta keperluan lainnya untuk memulai mengembangkan atau menciptakan aplikasi
berbasis Android.
Sebelum
kamu melakukan instlasi Eclipse, Android
SDK dan setting AVD, perlu diperhatikan prasyaratnya terlebih dahulu, diantara
prasayaratnya adalah
- Windows minimal Windows XP, (Vista/win7)
- pastikan laptop/pc-mu telah terinstal Java SE Development Kit (JDK) yang bisa diunduh di alamat http://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/index.html
- untuk Android SDK kamu bisa unduh di alamat http://developer.android.com/sdk/index.html
- langkah berikutnya centang I have read and agree with the above terms and conditions, kemudian pilih bit sesuai OS laptop/pc-mu. Android SDK memerlukan Java sebagai bahasa pemrogramannya maka pastikan bahwa laptop/pc-mu telah terinstall Java dengan baik.
- Unzip file yang kamu unduh tersebut dan letakan pada direktori yang kamu inginkan.
- Jalankan SDK Manager. Android SDK Manager adalah aplikasi untuk mendownload kebutuhan atau package-package yang dibutuhkan.
- Selanjutnya unduh dan menginstall paket – paket pada Android SDK. Pada tahap ini butuh koneksi internet. Maka pastikan laptop/pc-mu terhubung dengan internet. Pada window SDK Manager kamu dapat memilih platform android yang ingin kamu unduh dan install.
- Akan muncul window untuk konfrimasi pacakge – package yang ingin kamu install seperti di bawah ini.
- Setelah package - package terunduh, maka status package - package yang kamu pilih pada window Android SDK Manager akan berubah menjadi Installed.
- Jalankan eclipse.exe
- Jika anda baru pertama kali menjalankan Eclipse , aplikasi tersebut akan meminta kita sebuah lokasi direktori penyimpanan file-file kerja kita, seperti di bawah ini. Isi direktori sesuai keinginan kamu lalu tekan OK .
- Setelah jendela Eclipse terbuka maka kita perlu melakukan instalasi ADT Plugin pada Eclipse agar Eclipse dapat mengenali tools – tools yang ada pada Android. Pilih Help → Install New Software. Proses Instalasi ini membutuhkan koneksi internet maka pastikan lapotp/pc-mu terhubung dengan internet.
- info lengkap untuk tahapan instalasi ADT Plugin dapat dilihat pada http://developer.android.com/sdk/installing/installing-adt.html
- Pada window Install klik tombol Add . Lalu akan muncul window Add Repository pada bagian Name isi dengan ADT Plugin dan pada bagian Location isi dengan https://dl-ssl.google.com/android/eclipse/ lalu tekan Ok.
- Setelah proses diatas maka kita akan kembali pada jendela Install. Pada jendela Install akan terdapat beberapa pilihan . Tandai (ceklis) pada bagian Developers Tools. Jika sudah tekan Next . Eclipse akan memeriksa ketersediaan dan validitas package – package yang akan diinstall. Jika tidak ada masalah, tekan Next, setujui agreement yang diberikan lalu tekan Finish. Eclipse akan melakukan pengunduhan dan instalasi pada package – package yang diinginkan. Tunggu hingga selesai lalu Restart Eclipse-mu.
- Eclipse dan Android SDK sudah terinstal dengan baik.
Membuat AVD (Android
Virtual Devices).
1. Buka
Eclipse.exe
2. Klik Android Virtual Device Manager pada toolbar
3. Maka akan muncul window seperti berikut :
4. Klik New untuk membuat AVD-nya dan isi semua konfigurasi sesuai dengan keinginanmu, lalu klik OK.
keterangan :
2. Klik Android Virtual Device Manager pada toolbar
3. Maka akan muncul window seperti berikut :
4. Klik New untuk membuat AVD-nya dan isi semua konfigurasi sesuai dengan keinginanmu, lalu klik OK.
keterangan :
- AVD Name : nama AVD/emulator yang akan kita buat.
- Device : model device android yang akan kita buat
- Target : versi android yang hendak kita gunakan.
- Keyboard : konfigurasi apakah kita akan menggunakan keyboard atau tidak pada emulator yang akan kita buat.
- Back Camere : konfigurasi apakah kita akan menggunakan camera atau tidak pada emulator yang akan kita buat.
- Internal Storage : kapasitas memori internal pada emulator kita.
- SD Card: kapasitas kartu memori pada emulator kita.
5. Yahoooo..!!! AVD yang berhasil kita buat
6. Klik Start untuk
menjalankan AVD yang telah kita buat.
YOsh!!! selamat mencoba minna...arigato udah baca artikelku,semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar